Home » » Letak Perbedaan Sajak dan Puisi

Letak Perbedaan Sajak dan Puisi

Posted By Ivan Kavalera on Selasa, 09 Maret 2010 | Maret 09, 2010


Dalam bahasa Yunani dikenal istilah “poeima” membuat atau “poesis” pembuatan, dan dalam bahasa inggris disebut ”poem” atau “poetry”. Puisi diartikan “membuat” dan “pembuatan” karena lewat puisi pada dasarnya seorang pembuat puisi telah menciptakan suatu dunia tersendiri. 

Dalam bahasa Belanda dikenal kata poezie dan istilah gedicht yang berarti sajak. Dalam bahasa Indonesia hanya dikenal istilah sajak yang berarti poezie maupun gedicht. Istilah puisi cenderung digunakan untuk berpasangan dengan istilah prosa, seperti istilah poetry dalam bahasa Inggris yang dianggap sebagai salah satu nama jenis sastra. Jadi, istilah puisi lebih bersifat general, jenisnya, sedangkan sajak bersifat khusus jika ditinjau dari sudut etimologis.

Puisi adalah salah satu cabang sastra yang menggunakan kata-kata sebagai media penyampaian untuk membuahkan ilusi dan imajinasi, seperti halnya lukisan yang menggunakan baris dan warna dalam menggambarkan gagasan pelukisnya. Rumusan pengertian ini yang menjelaskan kepada penikmat puisi yang  seringkali diajak oleh suatu ilusi tentang keindahan, terbawa dalam suatu angan-angan, sejalan dengan keindahan penataan unsur bunyi, penciptaan gagasan, maupun suasana tertentu sewaktu membaca suatu puisi.

Sajak adalah puisi, tetapi puisi belum tentu sajak. Puisi mungkin saja terdapat dalam prosa seperti cerpen, novel, atau esai sehingga sering orang mengatakan bahwa kalimat-kalimatnya puitis (bersifat puisi). Puisi menjadi suatu pengungkapan secara implisit, samar, dengan makna yang tersirat, di mana kata-kata condong pada artinya yang konotatif, demikian menurut Putu Arya Tirtawirya . Sementara sajak, lebih luas lagi, tak sekadar hal yang tersirat, tetapi sudah menyangkut materi isi puisi, bahkan sampai ke efek yang ditimbulkan, seperti bunyi. Maka itu, sajak terkadang juga dimaknai sebagai bunyi. Di sisi lain puisi yang kebetulan mengandung unsur irama yang disengaja oleh penulisnya lebih cenderung disebut sajak.

Lalu apakah sajak itu? Ternyata tidak ada satu defenisipun yang mampu menjawabnya dengan sempurna, kecuali mungkin jawaban melalui sajak pula.  Penyair Boris Pasternak pernah menjelaskan pengertian sajak dalam sajaknya yang berjudul Batasan Sajak:

sajak adalah siul melengking suram
sajak adalah gemertak kerucut salju beku
sajak adalah daun-daun menges sepanjang malam
sajak adalah dua ekor burung malam menyanyikan duel
sajak adalah manis kacang kapri mencekik mati
sajak adalah air mata dunia diatas bahu

Jika ingin lebih mengerucut lagi maka sebuah sajak pada hakekatnya mengundang kita berasosiasi. Tidak berinterpretasi, bertafsir-tafsir. Puisi mengundang kita lebih pada imajinasi dan interpretasi yang mungkin berbeda bagi setiap pembacanya.

(disarikan dari berbagai sumber)

Share this article :

32 komentar:

  1. Makasih infonya kawand...

    BalasHapus
  2. Jadi tahu perbedaan puisi dan sajak, makasih banyak mas Ivan sharenya.

    Oh ya saya numpang seduh kopi di kedai kopi ya..:)

    BalasHapus
  3. Belajar sastra dari sini mas, thank u..

    BalasHapus
  4. Trims, telah berbagi artikel yang bermanfaat ini, tadinya semuanya kusebut puisi. ternyata kalau dipilah-pilah jadi banyak macamnya, salah satunya sajak!

    BalasHapus
  5. Puisi dan Sajak ternyata punya arti dan maksud yang berbeda, walaupun kadang terlihat sama! Perbedaan itu tampak dalam artikel ini! Trims!

    BalasHapus
  6. Oooooh begitu tooooh... jadi agak ngerti perbedaan sajak dan puisi...
    makasih mas.

    BalasHapus
  7. Sajak, adalah lingkungan sekitar kita.

    BalasHapus
  8. nice inpoo om,, BTW nambah berat ajah blognyaaaa

    BalasHapus
  9. Wah, Mas Ivan memang hebat kalau ngomong soal budaya, termasuk mungkin puisi dan sajak. Sungguh, baru sekarang saya tahu perbedaan antara sajak dan puisi. Maksih share ilmunya, Mas Ivan...

    BalasHapus
  10. trims..deh....sob..

    sukses...

    BalasHapus
  11. Saya pikir sajak dan puisi itu sama, ternyata berbeda ya....baru tau saya

    Terima kasih atas info berharganya

    BalasHapus
  12. klo menurut saya (amatiran), sajak itu lbh terkesan klasik drpd puisi heheh

    BalasHapus
  13. jadi yg aku tulis itu sajak ya? di blog puisi itu lho.

    BalasHapus
  14. Hmmm..., jadi selama ini aku belum berhasil menulis puisi dong..?

    BalasHapus
  15. Makasih ya.., jadi banyak belajar sastra dan budaya disini

    BalasHapus
  16. informasi yang menarik, banyak materi sastar bermanfaat di sini. trims sobat.

    BalasHapus
  17. -_-_-_-_-_-_-Cosmorary-_-_-_-_-_-_-
    Assalamualaikum,
    *******Salam ‘Blog’!!*******

    “Artikel yang menarik mas....SAYA JUga dulu bingung tentang hal ini. Apa maksud antara puisi dan sajak...DAn semoga berkat tuylisan ini,,,semua orang tahu,...
    Amin
    Betwe mas Ivan,,jarang main ke gubuk jelek saya teh sekarang,,,????Marah ya.,...hehehheheheh
    pissss”

    -_-_-_-_-_-_-Cosmorary-_-_-_-_-_-_-

    BalasHapus
  18. wah,gitu ya.thanks for sharing ya bro.

    BalasHapus
  19. Bang...award dari RCA akan di bungkus untuk di pasang nanti..terimakasih atas hadiahnya ya bang!!!!!!

    BalasHapus
  20. terimakasih atas penambahan ilmu ini van ternyata dunia sastra memang complicated

    BalasHapus
  21. hebat
    blue sellau menyukai apapun yg abang buat
    salam hangat dari blue

    BalasHapus
  22. bolehkah saya menarik ksimpulan, bawha puisi mudah diterka maknanya, sedang sajak sulit ditafsir maknanya?

    abisnya.. saya ttp ga ngrti perbedaan sajak dan puisi :D

    BalasHapus
  23. Walah, masih ngga paham Gan..!!
    coba baca sekali lagi...

    BalasHapus
  24. oke deh, yang jelasnya puisi itu imajinatif dan setiap orang bisa berbeda satu sama lain dalam mengartikannya.

    BalasHapus
  25. saya masih belom paham...

    BalasHapus
  26. "Puisi adalah salah satu cabang sastra yang menggunakan kata-kata sebagai media penyampaian untuk membuahkan ilusi dan imajinasi".

    Kalau menyimak pengertian diatas, rasanya sangat mudah berpuisi, namun menuangkanya dalam bentuk tulisan atau kalimat, kadang-kadang terasa sulit.

    BalasHapus
  27. apakah kalo tidak berirama tidak bisa disebut sajak?

    membuat slideshow posting yang di bagian atas tu gimana caranya ya mas?

    Ditunggu jawabannya.coz saya subscribe by email. Thanx.
    ^_^

    BalasHapus
  28. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  29. Saya secara tak sengaja menemukan portal ini. Kalau portal masuk kompleks hunian mungkin saya lompati atau masuk dari kolongnya saja, jika jalan kaki, tapi karena di ruang maya sehingga memngkinkan masuk halaman di balik bilik portal.

    Postingan pada halaman ini semacam pengantar dasar yang mendasari mengetahui dan/atau menemu kenali perbedaan--ringan, sederhana dan gampang dimengerti--jenis tulisan yang disebut sebagai Puisi dan Sajak.

    BalasHapus

 
Support : Creating Website | LiterasiToday | sastrakecil.space
Copyright © 2011. Alfian Nawawi - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by sastrakecil.space
Proudly powered by LiterasiToday