Sepanjang Oktober ini Indonesia sedang merayakan pesta seni yang sesungguhnya dan tak hanya berlangsung di Jakarta, tapi juga di kantong-kantong budaya. Selama sepekan, Mimbar Teater Indonesia (MTI) akan mengadakan perhelatannya yang kedua di Solo. Festival teater berlangsung mulai Senin, 4 hingga 10 Oktober mendatang di Taman Budaya Jawa Tengah.
MTI 2010 akan membahas satu tokoh seniman gaek, Putu Wijaya. Beberapa grup teater akan membawakan naskah Putu, termasuk Teater Mandiri, yang ia pimpin, yang akan membawakan lakon Kemerdekaan. Selain itu, Putu akan membawakan monolog pada festival tersebut.
Grup teater yang akan tampil nantinya adalah Teater Lungid (Surakarta), Kelompok Masyarakat Batu (Palu), Seni Teku (Yogyakarta), Teater Mandiri (Jakarta), dan Teater Tanah Air (Jakarta). Adapun beberapa penyaji monolog yang ikut meramaikan MTI 2010, di antaranya Butet Kartaradjasa (Yogyakarta), Herlina Syarifudin (Jakarta), Wawan Sofwan (Bandung), Ikranagara (Jakarta), dan banyak aktor lainnya.
Selain itu, sebagian karya Putu akan dibicarakan dalam seminar. Pembicara seminar yang akan berpartisipasi adalah Afrizal Malna (Yogyakarta), Benny Yohanes (Bandung), Cobbina Gillit (Amerika Serikat), Fahmi Shariff (Makassar), Michael Bodden (Kanada), Koh Yung Hun (Korsel), Aslan Abidin (Makassar), Tamara Aberle (Inggris), dan Nandang Aradea (Banten).
Salam
BalasHapusWah, tepatnya ini "bulan bahasa" ya kawan...
Di Jakarta, di TIM (taman Ismail Marzuki) mungkin ramai pengunjung nih...
Thanks for Info.
Salam kawan
Sering dengar namanya juga di kels. diceritakan oleh bu guru.
BalasHapusSemoga teater tidak akan pernah mati !!!
BalasHapussemoga indonesia bisa menghargai karya2 terbaik..
BalasHapusteater Indonesia!!!! tampil kan yang terbaik....
BalasHapusPutu Wijaya emang hebat Bang....
BalasHapusmakasih unfonya bang
BalasHapusmiss u.....hehehe
p cabar
salam hangat dari blue