- buat is
namaku hujan.
aku ingin segera berkenalan dengan kemarau
lalu mencatat gejala.
setiap musim sama saja
jendela terbuka di pagi hari,
malam-malam bertukaran
dengan rindu yang pecah.
namaku hujan.
tidak seperti menyusun rencana-rencana
aku jatuh dan mengalir saja
dan kelak juga ke matamu.
Is,
namamu sendiri siapa?
bulukumba, 29 september 2011.
wuih....minta dong puisinya wkwkwk..
BalasHapussuka!
BalasHapussuka,,,,copy paste yah... kwkwkwk
BalasHapuswaah, nice puisi ini,..
BalasHapussalam kenall, saya udah follo blognya... mohon di fallback....http://martinleedocument.blogspot.com/
terima kasih....
namaku Muhammad Azamsyah
BalasHapussalam kenal oom ivan
tidak seperti menyusun rencana-rencana
BalasHapusaku jatuh dan mengalir saja.....luar biasa...sederhana namun sangat kuat
Halo hujan, namaku Matahari...
BalasHapusterkadang orang mengartikan sesuatu yang mengerikan tatkala kita datang bersamaan, Hujan dan Matahari.
Hahaaha, salam kenal
emang jagonya puisi... hebat... angkat topi saya
BalasHapusAku pencinta hujan karena itulah aku cinta blog ini tapi karena gemerlap dunia jadi ngelupain sahabat, eh iya Van ads aku pindahkan ke blog lain yang visitornya cuma dari google soalnya kemarin aku di SP karena klik dari SMP3lembang kebanyakan dari teman atau link dari blog
BalasHapusselalu kagum dengan karya karyamu
BalasHapusblue suka ini
salam hangat dariku dan blue
suka deh sama puisinya.. :)
BalasHapuspuisinya bagus,,,,,
BalasHapushebat kata2nya kreatif....
BalasHapus