
Ide digitalisasi perpustakaan yang digagas Badan Perpustakaan Nasional akan dilakukan dengan cara mengkonversi berbagai warisan budaya, baik yang berupa benda maupun yang bukan benda ke dalam bentuk digital.
Setelah itu, mengintegrasikan warisan budaya yang berupa teks, gambar, video, dan audio ke dalam bentuk multimedia warisan budaya, kemudian menyebarkan dan memanfaatkan warisan budaya digital ini untuk pembelajaran dalam rangka pembentukan jati diri bangsa.
National Digital Heritage Repository sejenis "gudang" tempat menyimpan perangkat lunak yang berisi warisan budaya-budaya nasional yang telah diintegrasikan ke dalam bentuk digital tersebut. Bahan perpustakaan digital terdiri dari berbagai media, misalnya buku bahan kartografis, manuskrip, objek benda, rekaman suara, peta, notasi musik, dan lain sebagainya. Manfaat yang dapat dirasakan nantinya dari repositori warisan budaya digital adalah menghimpun warisan budaya dalam bentuk multimedia.
kalo soal digitalisasi pustaka di kampusku udah lama mas.. tapi soal digitalisasi warisan budaya.. hmm... ide bagus tuh..
BalasHapusMenarik sekali, hanya dengan duduk manis ditemani secangkir kopi sudah bisa menikmati beraneka ragam budaya! Semoga segera terwujud! Amin!
BalasHapuswaahhh nice post....!!
BalasHapusTambah mudah jadinya mengenal budaya...jd gak ada alasan lagi bagipemuda pemudi Indonesia untuk mengenal budaya
BalasHapusnice post,bertamu ke rmh mas ivan selalu nambah ilmu,trima kasih.
BalasHapusmaaf br berkunjung mas,...entah knp mood ngeblog agak turun dua hari terakhr ini.
wah, keren. semoga terlaksana dg baik ya
BalasHapuskebudayaan kita memang harus dilestarikan..nice info bro..
BalasHapusmaaf mas ya, saya baru bisa berkunjung soalnya sibuk banget, dengan urusan dunia nyata, hehehee
BalasHapusWah, ide yang bagus tuh. Semoga terlaksana.
BalasHapusIde bagus tuh, semoga semua tergerak untuk memanfaatkan teknologi.
BalasHapusmensuport idemu bang
BalasHapussalam hangat dari blue
Digitalisasi warisan budaya, bagus sekali. Salut untuk pencetus ide dan para pengelola. Bisa dicontoh oleh prop. lainnya
BalasHapusditunggu launchingnya ya. ;)
BalasHapussemoga makin bermanfaat...
BalasHapusArsip merupakan dokumen yang sangat penting maka perlu setiap instansi dan unit kerja untuk diadakan arsip, dimana sangat membantu untuk mencari informasi-informasi yang sudah bertahun-tahun. Apalagi kalau arsip sudah masuk web akan mempermudah pihak-pihak yang membutuhkan untuk mencari informasi.
BalasHapusDisamping itu kelestariannya dapat terjaga.
mantaavv...
BalasHapuscuma bisa bilang: salut dengan ivan yg konsisten di bidang sastra!
Wah..setuju tuh sama temen2, itu memang ide yang bagus...kemudahan informasi akan banyak membantu siapapun mengenal warisan budaya nasional...
BalasHapusSippp... yg terpenting kita bisa saling visit sehingga tali silaturahmi ndak sampai terputus
BalasHapusinfo yang menyenangkan ni, kabar gembira yang patut didoakan.
BalasHapusArtikel mantap, bang.
BalasHapusMantap van. semoga bisa melindungi warisan budaya Sulsel ya.
BalasHapusCara seperti ini memang bagus...tapi saya harap ada perlindungan paten nya agar setelah di akses oleh dunia internasional....tidak lagi di jiplak....ya kan bang?
BalasHapuswah... ide yang sangat bagus nih mas...
BalasHapusmantap
BalasHapussalam dalam kehangatan musim
p cabra bang
Gagasan ini sungguh menarik. Sulut buat budayawan kita. Perlu kolaborasi yang apik dengan ahli-ahli IT kita, dengan demikian kita dapat menikmati sajian budaya yang sudah terdigitalisasi.
BalasHapusMantap mas..jd lebih mempermudah utk mempelajari budaya dan memperkenalkannya..
BalasHapusaq dukung sob, warisan budaya harus ttp ada
BalasHapusSebuah hal yang sangat bagus untuk mendokumentasi budaya
BalasHapusthanks buat infonya
BalasHapus